D
i kebanyakan perusahaan, karyawan-karyawan mengobrol waktu istirahat minum kopi, di depan mesin faks, atau di depan mesin pendingin air. Akan tetapi di Best Buy, karyawan toko yang Net Gen, ada yang berusia 19 tahun membantu menciptakan sebuah zona mengobrol digital jenis baru. Namanya Watercooler, sebuah alat komunikasi massa dan dialog bagi semua karyawan di semua jenjang.
Itu merupakan bagian dari upaya besar Best Buy untuk memanfaatkan keterampilan-keterampilan unik karyawan Net Gen, khususnya dalam penggunaan teknologi digital supaya staf di garis depan dapat ikut menyumbangkan gagasan. “Watercooler mengisi sebuah lubang besar yang ada pada kami,” kata manajer senior komunikasi langsung antara karyawan-karyawan di toko dan di semua lokasi untuk berbincang tentang topik-topik bisnis langsung dengan pimpinan perusahaan, tim-tim, dan satu sama lain. Dalam tiga bulan pertama, kami mendapatkan 85.000 pengguna aktif.”
Watercooler adalah tempat terbaik bagi para karyawan untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tentang hal-hal seperti cara terbaik untuk memasang home theater, atau mengapa mereka tidak menjual produk-produk Dell di toko-toko mereka.
Ini memberi perusahaan sebuah cara untuk menambang pengetahuan dan pengalaman dari seluruh karyawan untuk disertakan dalam keputusan-keputusan bisnis. “Mengingat Best Buy. Seperti kebanyakan bukan dengan mereka, kami tidak menduga betapa cepat Watercooler akan menjadi alat komunikasi bisnis seperti ini. “kata Rock. “Ternyata karyawan-karyawan kami sangat siap.”
Net Gener adalah kolaborator-kolaborator yang alami. Mereka adalah generasi untuk hubungan antarmanusia. Ketika saya teringat bahwa saya, waktu berusia 10 tahun, mempunyai hubungan dengan remaja terkenal Annete Furnicello di The Mickey Mouse Club, sesungguhnya tidak demikian. (Dia akhirnya memang mengirimkan surat balasan, tetapi sekarang saya ragu apakah surat-surat itu sungguh dijawab secara pribadi).
Mereka berkolaborasi secara online dalam kelompok-kelompok chat. Bermain viedo game untuk multiuser, menggunakan e-mail, dan berbagi berkas untuk sekolah, pekerjaan, atau sekadar untuk hiburan. Mereka saling memengaruhi melalui yang saya sebut N-fluence network, tempat mereka membahas merek, perusahaan, produk, dan jasa.
Mereka membawa kultur kolaborasi bersama mereka ke pekerjaan dan ke dunia niaga dan merasa nyaman menggunakan alat-alat online baru untuk berkomunikasi. Mereka senang saling berhubungan dengan teman-teman mereka di BlackBerry atau telepon genggam mereka di mana pun mereka berada-di jalan, di toko, atau di tempat kerja. Ini memberi mereka rasa berada dalam komunitas maya sepanjang hari, membuat mereka seperti memiliki teman dalam saku mereka.
Semangat mereka untuk berkolaborasi dapat menjadi sebuah bonus bagi perusahaan. Net Gener ingin bekerja bergandengan tangan dengan perusahaan-perusahaan untuk menciptakan barang-barang dan jasa, sesuatu yang tidak pernah dimimpikan oleh orangtua mereka. Perusahaan tidak pernah terpikir sampai ke situ: tanpa Internet untuk dialog dua arah yang bebas dengan konsumen, mereka melahirkan produk-produk baru secara rahasia.
Kini, Net Gener membantu perusahaan mengembangkan kampanye-kampanye iklan. Dalam salah satu eksperimen awal dalam kolaborasi pembuatan iklan, GM mengundang konsumen ke sebuah situs Web yang baru dibuat yang menawarkan video clip dan alat penyunting sederhana yang dapat mereka gunakan untuk membuat iklan untuk Chevy Tahoe SUV.
Situs itu menjadi terkenal di dunia online setelah kalangan pemerhari masalah lingkungan membajak alat-alat situs itu untuk membantu dan mengirimkan iklan ke situs itu, berisi kutukan bahwa Tahoe adalah mobil rakus bahan bakar yang tidak ramah kepada lingkungan. GM tidak menyingkirkan iklan itu, yang justru membuat situasi makin heboh. Sebagian orang mengatakan GM keras kepala dan tidak mempunyai hati, namun angka-angka membuktikan kebalika dari itu.
Situs Web itu dengan cepat menarik lebih dari 620.000 pengunjung, dua pertiganya adalah mereka yang pernah berkunjung ke Chevy.com. Selama tiga minggu dijalankan, situs baru ini mengarahkan lebih banyak orang ke situs Chevy daripada yang pernah dialami oleh baik Google maupun Yahoo. Yang paling penting, penjualan Tahoe membubung. Yang jelas, kekhawatiran soal lingkungan tidak menghalangi para penggila mobil usia muda membeli Tahoe. Bagi mereka, norma-norma yang saling bersaing berujung dalam keberuntungan GM.
Banyak Net Gener yang senang membantu dalam perancangan produk. Mereka percaya dapat menyumbangkan wawasan yang berguna dan senang merasa menjadi bagian dalam kelompok yang banyak tahu dan ekslusif. Mereka ingin menguji prototip-prototip produk dan menjawab pertanyaan-pertanyaan survei. Setengah Net Gener bersedia memberitahu perusahaan informasi rinci tentang kehidupan mereka seandainya hasilnya adalah sebuah produk yang lebih cocok dengan kebutuhan mereka. Angka ini meningkat menjadi 61 persen di kalangan Early Adopter dan 74 persen di kalangan Bleeding Edge. Bagaimanapun, mereka ragu untuk berbagi data kalau mereka merasa perusahaan akan menyalahgunakan informasi itu, menjual kepada perusahaan lain, atau membanjiri mereka dengan surat-surat sampah dan spam.
Sekarang, konsumen Generasi Internet mengambil langkah lebih lanjut dengan menjadi produsen, menciptakan produk dan jasa bersama perusahaan. Alvin Toffler memperkenalkan istilah prosumer, dalam buku tahun 1970-nya future shock, saya menyebutnya presumption sepuluh tahun yang silam. Saya dapat melihat itu terjadi sekarang, sewaktu Internet mengubah diri dari sebuah platform untuk menyajikan informasi menjadi sebuah ajang tempat Anda dapat berkolaborasi dan tempat individu-individu dapat mengorganisasi diri menjadi komunitas komunitas baru.
Di Web 2.0 komunitas-komunitas baru terbentuk dalam jaringan-jaringan sosial seperti Facebook dan MySpace , dan komunitas-komunitas ini mulai masuk ke tahap produksi. Orang-orang membuat sesuatu bersama-sama. Maka promsumption adalah gagasan yang menunggu sesuatu bersama-sama. Maka presumption adalah gagasan yang menunggu saat terjadinya, menunggu kedatangan generasi yang memiliki naluri alami untuk bekerja sama dan berinovasi.
Kolaborasi meluas ke aspek-aspek lain dalam kehidupan Net Gener. Di pekerjaan, mereka ingin merasakan bahwa pandangan mereka diperhitungkan. Sementara mereka menyadari kurangnya pengalaman, mereka merasa mempunyai wawasan-wawasan yang relevan terutama yang terkait dengan teknologi dan Internet-dan mereka menginginkan kesempatan untuk memengaruhi keputusan-keputusan dan mengubah proses kerja untuk menjadikan mereka lebih efisien. Mewujudkan ini menuntut sebuah kultur dan alat-alat kerja perusahaan yang resptif, seperti blog dan wiki, yang mendorong kolaborasi.
Kolaborasi yang baru sama sekali berbeda dari kerja sama internasional. Perbedaan saat ini adalah bahwa upaya-upaya individu dapat dimanfaatkan dalam skala besar untuk mendapatkan hasil kolektif, seperti Wikipedia ensiklopedia lokal yang ditulis oleh 75.000 relawan aktif dan terus disunting oleh ratusan ribu pembaca di seluruh dunia yang melakukan jutaan penyuntingan per bulan. Itu akan mustahil tanpa alat-alat kolaborasi generasi baru.
Alat-alat ini membuat kolaborasi pada skala internasional begitu mudah seperti yang ditemukan oleh putri saya. Niki, tahun yang lalu, ketika bekerja di sebuah perusahaan konsultan internasional. Ia telah mengolah gagasan tentang sebuah widget yang barangkali berguna bagi seorang klien maka menjelang pulang ia telah mengirimkan sebuah pesan kepada sebuah tim pengembang computer beranggota empat orang di Republik Ceko.
Esok paginya, hasilnya sudah ada: sebuah widget baru yang siap untuk di coba oleh Niki. “Ada pepatah lama yang mengatakan bahwa dua kepala lebih baik daripada sebuah, “ katanya “Nah, saya mengatakan bahwa 10.000 kepala lebih baik daripada 2. Ada banyak orang cerdas di luar sana maka kita harus menggunakan teknologi baru untuk memanfaatkan bakat-bakat mereka.”
Net Gener adalah kolaborator-kolaborator dalam setiap bagian hidup mereka. Sebagai aktivis dalam kegiatan kemasyarakatan, mereka memanfaatkan karakteristik kolaboratif dengan rasa percaya diri yang besar. Generasi Internet berniat membantu. Mereka ingin membantu perusahaan-perusahaan membuat produk-produk dan jasa yang lebih baik. Mereka menjadi relawan dalam jumlah yang meraih rekor, sebagian karena Internet menawarkan begitu banyak cara, besar dan kecil, untuk membantu.
Tokoh-tokoh dunia pendidikan harus bijaksana. Model pedagogi saat ini terfokus pada guru, satu arah, dan berlaku umum. Model tersebut mengisolasi siswa dalam proses belajar mereka. Banyak Net Geners belajar lebih banyak melalui kolaborasi-baik dengan guru mereka maupun dengan sesame siswa. Mereka akan menanggapi model pendidikan baru yang mulai muncul ke permukaan-yang berfokus kepada siswa dan tidak satu arah yang bisa disesuaikan dan kolaboratif.
Disarikan dari buku: Grown Up Digital, Don Tapscott, 127-130.