K
alau roti yang disebut Wonder bread diiklankan membangun tubuh yang kuat dalam 12 cara, generasi ini berbeda dari orangtuanya dalam 8 hal. Kami menyebut 8 karakteristik pembeda ini Norma-norma Generasi Internet.
Tiap norma merupakan kumpulan sikap dan perilaku yang menentukan generasi ini. Norma-norma ini perlu sekali guna memahami bagaimana generasi mengubah dunia kerja, dunia niaga, pembelajaran, keluarga, dan masyarakat. Anda akan membaca norma-norma ini di seluruh buku.
- Mereka menginginkan kebebasan dalam segala hal yang mereka perbuat, dari kebebasan memilih hingga kebebasan berekspresi. Kita semua mencintai kebebasan
Tetapi tidak seperti generasi ini. Pilihan seperti oksigen bagi mereka. Sementara generasi lebih tua merasa kewalahan oleh berlipatgandanya saluran-saluran penjualan, tipe produk, dan merek, Generasi Internet menganggap itu biasa. Net Gener memanfaatkan teknologi untuk mengatasi kekusutan dan mencari pesan pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Mereka juga berharap bisa memilih di mana dan kapan mereka bekerja.
Mereka menggunakan teknologi untuk melepaskan diri dari kekangan-kekangan kantor tradisional dan memadukan kehidupan kerja mereka dengan rumah dan kehidupan sosial mereka. Net Gener mencari kebebasan untuk berganti pekerjaan, kebebasan untuk mengambil jalur mereka sendiri, dan untuk mengekspresikan diri.
- Mereka senang membuat sesuatu sesuai selera (kustomisasi atau personalisasi)
Ketika saya masih kanak-kanak, saya tidak pernah bisa mengubah The Mickey Mouse Club sesuai selera saya. Saat ini kaum muda dapat mengubah dunia media di sekitar mereka-desktop mereka, situs Web mereka, nada dering mereka, screen saver, sumber berita, dan hiburan mereka.
Mereka telah dibesarkan dengan kebebasan mendapatkan media yang mereka inginkan, kapan mengingikannya, dan dapat mengubahnya. Jutaan orang di seluruh dunia tidak hanya mengakses Web, mereka menciptakannya dengan cara menciptakan online content.
Sekarang kebutuhan untuk membuat atau mengubah sesuatu sesuai selera meluas ke luar dunia digital, ke hampir segala sesuatu yang mereka jumpai. Tidak berselera memakai job description yang baku, pun produk yang hanya satu macam. Sedangkan untuk portal-portal pemerintahan, mereka juga menginginkan sesuatu yang dapat memenuhi selera dan kebutuhan khusus mereka.
- Mereka scrutinizer yang baru
Ketika saya masih muda. Sebuah gambar adalah sebuah gambar. Tidak lebih dari itu. Transparansi, yakni ketika setiap pemangku kepentingan berhak mempunyai akses ke informasi penting tentang perusahaan dan apa saja yang ditawarkan, terkesan sesuatu yang alami bagi Net Gener. Sementara generasi lebih tua mengagumi penelitian konsumen yang tersedia di Internet. Net Gener merasa itu sudah seharusnya demikian. Sewaktu usia mereka bertambah, keterlibatan online mereka bertambah.
Bisnis yang menjadikan Generasi Internet sebagai target harus berharap dan menyambut baik penelitian cermat mereka atas produk-produknya, upaya-upaya promosinya, dan praktik-praktik korporasinya. Generasi Internet tahu bahwa kekuatan pasar mereka memungkinkan mereka menuntut lebih banyak dari perusahaan-perusahaan, yang selanjutnya harus diperhitungkan oleh para pengusaha.
- Mereka mencari integritas korporasi dan keterbukaan sewaktu mereka memutuskan yang akan mereka beli atau di mana mereka akan bekerja
Internet dan teknologi-teknologi informasi dan komunikasi lain, membuang batasan-batasan antara perusahaan-perusahaan dan berbagai unsur terkait mereka, termasuk konsumen, karyawan, dan para pemegang saham. Entah konsumen mengungkap kampanye viral marketing yang cacat atau meneliti perusahaan tempat mereka akan bekerja. Net Gener memastikan dahulu apakah nilai-nilai perusahaan sejalan dengan nilai-nilai mereka.
- Generasi Internet ingin hiburan dan kegiatan bermain tetap ada dalam pekerjaan, pendidikan, dan kehidupan sosial mereka
Generasi ini membawa mentalitas bermain ke dalam pekerjaan. Dari pengalaman mereka dalam video game terakhir, mereka tahu selalu ada lebih dari satu cara untuk meraih sasaran. Banyak pola pikir dan gagasan baru lahir karena 82 persen anak-anak Amerika antara usia 2 hingga 17 tahun memiliki akses yang teratur ke video game.
Ini sebuah industri yang tumbuh dengan pesat di Amerika Serikat, penjualan video game adalah 8.4 miliar dolar dalam tahun 2005, dengan penjualan di seluruh dunia diharapkan mencapai 46,5 miliar dolar pada 2010. Ini sebuah generasi yang telah dibesarkan dengan pengalaman-pengalaman interaktif. Pengenalan merek saja tidak lagi memadai, sesuatu yang telah disadari oleh perusahaan-perusahaan sukses.
- Mereka generasi yang mengandalkan kolaborasi dan relasi
Saat ini, kaum muda berkolaborasi melalui Facebook, bermain video game yang dimainkan banyak orang sekaligus, tidak henti berkirim teks di antara mereka, dan berbagi berkas computer untuk tugas sekolah, pekerjaan, atau sekadar hiburan. Sebagaimana dibuktikan oleh situs-situs seperti Yub.com, mereka juga asyik dengan belanja yang berorientasi pada hubungan. Sembilan di antara sepuluh kaum muda yang diwawancarai mengatakan bahwa kalau seorang teman baik menganjurkan sebuah produk, mereka cenderung membelinya. Mereka saling memengaruhi melalui yang kami sebut N-fluence Networks-jaringan online Net Gener yang, antara lain, membahas merek, perusahaan, produk, dan jasa.
- Generasi Internet membutuhkan kecepatan-tidak hanya dalam video game
Mengobrol dalam waktu nyata dengan sebuah database kontak yang sedunia telah menjadikan komunikasi cepat sebuah norma baru untuk Generasi Internet. Di sebuah dunia dengan kecepatan mencirikan aliran informasi di antara orang banyak dalam jaringan-jaringan yang sangat besar, komunikasi dengan teman-teman, sejawat, dan atasan berlangsung lebih cepat daripada sebelumnya. Maka para penanggung jawab pemasaran dan perusahaan harus sadar bahwa Net Gener mengharapkan komunikasi yang sama cepat dari pihak-pihak lain-setiap pesan instan harus menghasilkan tanggapan yang juga instan.
- Mereka para
Ketika saya masih muda, laju inovasi masih seperti gletser. Saat ini seperti di arena balapan. Mereka yang berusia dua puluhan di dunia kerja menginginkan BlackBerry, Palm, atau iPhone baru bukan yang karena yang lama sudah tidak bagus lagi, tetapi karena keluaran baru mampu mengerjakan jauh lebih banyak. Mereka mencari perusahaan-perusahaan yang inovatif sebagai tempat kerja dan terus mencari cara-cara inovatif untuk berkolaborasi, menghibur diri, belajar, dan bekerja.
Disarikan dari buku: Grown Up Digital, Don Tapscott. Hal: 49-51.