Workshop “Pemanfaatan Facebook Page bagi Organisasi LGBT”

shadow

Informasi Kegiatan

Tanggal: 13 Juli 2014
Host: Perkumpulan Suara Kita
Lokasi: Jakarta
Pemateri: Sugeng Wibowo (ICT Specialist Yayasan Penabulu)

Deskripsi Kegiatan

Kegiatan workshop Pemanfaatan Facebook untuk Organisasi LGBT ini adalah salah satu rangkaian kegiatan dari program Penguatan Kelembagaan Mitra LGBT untuk memperkuat kemampuan mitra LGBT Hivos khususnya Perkumpulan Suara Kita (OurVoice Indonesia) dalam pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Kegiatan ini diikuti oleh 12 Peserta yang mewakili 5 organisasi LGBT yaitu Perkumpulan Suara Kita (PSK), Ardhanary Institute, Sanggar Waria Remaja (SWARA), Yayasan Inter Medika (YIM), Boyzforum dan 1 organisasi mitra SuaraKita yaitu Megawati Institute.

Tujuan spesifik dari penyelenggaraan workshop ini adalah :

  • Mengidentifikasi persoalan yang dihadapi oleh organisasi LGBT dalam pemanfaatan sosial media
  • Memberikan pengetahuan kepada organisasi mengenai pemanfaatan facebook page sebagai media kampanye organisasi dan media membangun komunitas online serta bagimana memanfaatkanya.

.

Pelaksanaan Workshop

Kegiatan workshop dimulai dengan materi Lanskap Digital Indonesia tahun 2013. Sesi ini memaparkan bagaimana potret pengguna internet di Indonesia yang semakin bertambah dari tahun ke tahun, lalu juga memaparkan data demografi populasi di dunia online, perilaku pengguna internet, profil penggunaan mobile internet, profil penggunaan media sosial dan terakhir profil E-Commerce di Indonesia. Materi ini diberikan supaya organisasi LGBT paham betul pergerakan dan perilaku dunia online di Indonesia sehingga diharapkan bisa menjadi bahan pertimbangan dalam merancang strategi kampanye organisasi.

Materi dilanjutkan dengan paparan mengenai pemanfaatan facebook meliputi pengenalan facebook page, dan perbedaan antara account, page dan group. Lalu kemudian dilanjutkan dengan bagaimana merencanakan dan membangun facebook page. Pemaparan dilanjutkan dengan bagaimana mengevaluasi pemanfaatan facebook page dengan menggunakan fitur Insight. Terakhir, materi ditutup dengan pemaparan pengamanan akun email, facebook account dan facebook page.

Persoalan-persoalan yang dihadapi oleh organisasi LGBT dalam pemanfaatan social media yang teridentifikasi selama proses workshop berlangsung adalah sebagai berikut:

  1. Minimnya pengetahuan tentang Facebook Page
    Organisasi cenderung memanfaatkan facebook account dan facebook group, namun belum untuk facebook page.
  2. Minimnya pengetahuan tentang pendokumentasian akun email dan facebook lembaga.
  3. Ada gap pengetahuan yang cukup tinggi antara peserta Gay dan Waria. Peserta waria lebih membutuhkan kemampuan dasar seperti bagaimana men-setting privasi dan keamanan akun facebook.
  4. Facebook page belum dipandang oleh organisasi sebagai media strategis untuk melakukan kampanye.

Tautan Terkait